irhabi al-mubarok

Bookmark and Share

Senin, 27 April 2009

arti dari kehidupan

kehidupan adalah sesuatu hal untuk dijalani...
hidup artinya berdiri atau bernyawa. segala sesuatu yang bernyawa pasti akan menghadapi kematian. "Kullu nafsin da'ikotul maut". kita adalah insan yang tak pernah luput dari salah dan dosa selama hidup di dunia. gak ada satupuninsan yang hidup di dunia yang tidak memiliki masalah....
kita hidup di dunia ini mengembara yang mana kehidupan dunia ini hanyalah sementara yang pasti akan hancur, dan selama itu pula kita akan dimintai segala pertanggung jawaban selama yang dilakukan di dunia.
alloh swt dalam firmannya :
Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-bangga tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada adzab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.(Q.S Al-Hadid :20)
kehidupan di dunia gak berarti sedikitpun, perbandingan kurun waktu didalamnya hanya 1:1000, artinya kita hidup di dunia selama 1 hari maka di akhirat itu 1000 hari.
oleh sebab itu sadarlah wahai saudaraku, janganlah terlena dengan kehidupan duniawi. gunakanlah setiap waktu yang kita jalani itu untuk selalu beristiqomah serta beribadah dijalan yang di ridhoi Alloh. firman alloh swt:
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. artinya kehidupan duniapun sangat lah penting, tetapi dalam ayat itu dijelaskan supaya seimbang dalam menjalaninya dengan segala sesuatu yang dikerjaan di dunia mengandung nilai ibadah, dan alloh akan membalas setiap kebaikan yang kita kerjakan meskipun sebesar "zaroh"
rintangan kehidupan yang harus dijalanai di dunia :
1. Hidup adalah terminal, artinya kehidupan yang hanya sementara dan akan menuju kepada kehidupan yang sebenarnya yaitu kehidupan akhirat.
2. Hidup adalah ujian, artinya segala kehidupan dunia ini merupakan ujian yang diberikan alloh, kita lahir dalam keadaan suci dan tanpa ilmu serta pendidikan (polos) maka dalam hal itu kita harus mencari serta menimba ilmu untuk memerangi kebodohan dan menuju pahala yang alloh berikan yaitu "syurga".
dengan ilmu dan pengetahuan yang benar insya alloh kia bisa melewati ujian yang alloh berikan dengan ringan.
Alloh memberikan ujian itu dengan dua kriteria yaitu :
a. Syar (Buruk/gagal) dimana ketika kita mendapat ujian alloh itu dengan syabar dan selalu beristigfar serta disertai dengan ikhtiar dan insya alloh dengan ujian itu akan membuahkan kesuksesan.
b. Khoir (Baik/berhasil)dimana kita harus bersyukur kepada alloh akan keberhasilan yang kita dapatkan dan kita harus senantiasa mempertahan kan nikmat ( hizbu ni'mat) artinya dengan keberhasilan yang kita dapat harus di syukuri dan dinikmati akan kebahagiaan yang alloh berikan.
c. hidup adalah pertanggung jawaban, seperti yang sudah di jelaskan di atas, alloh berfirman Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggungjawaban)? (Q.S Al-Qiyamah:36)perbuatan yang kita lakukan di duniaitu pasti akan dipertanggung jawabkan, hidup kita, ibadah kita, nafas kita, perbuatan-perbuatan kita, pasti semuanya akan dipertanggung jawabkan.
Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanah kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanah itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanah itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat dzalim dan amat bodoh(Q.S. Al Ahzab:72).
maka sudah jelaslah wahai saudaraku, kita itu hanyalah insan yang selalu berbuat kebodohan dan selalu mendustakan akan nikmat alloh yang telah diberikan, naudzubillah himindalik....
dalam kehidupan dunia banyak lah godaan serta bisikan syetan yang akan membawa kita kejalan yang keji, kuat lemah nya iman serta islam seseoarang tergantung pada hati dan pemikiran orang tersebut.
kita hidup di dunia ini haruslah memiliki tujuan, yaitu "Syurga", dalam mencapai hal itu tidaklah mudah, banyak godaan serta halangan untuk meraih itu. sejenak kita berpikir tentang kehidupan dunia, dimana dunia itu seperti halnya air hujan yang jatuh kebumi dan menumbuhkan berbagai tanaman serta buah-buahan untuk kta nikmati, tetapi dengan secara singkat tanah serta tanaman, buah-buahan itu berubah menjadi kering. dan itu sama halnya bahwa dunia ini akan musnah, akan hancur dan akan diteruskan ke alam yang sebenarnya. dimana alam tersebut akan menunjukan berbagai kehidupan masing-masing insan yang berbeda-beda....
terdapat 3 bentuk kehidupan manusia di dunia :
1. hidup khisi dimana manusia itu hidup hanya sebatas mencari kebutuhan hidup untuk dirinya, keluarganya dan lain-lain. tanpa memikirkan kehidupan akhirat.
2. Hidup ma'nawi dimana manusia hidup untuk menjalankan perintah alloh akan tetapi belum memiliki keyakinan yang kuat tentang pertanggung jawaban hidupnyah.
sebagai contoh, orang rajin solat, zakat, puasa, beramal, akan tetapi dia tidak percaya kepada hari akhir.
3. hidup ma'ani dimana suatu kehidupan yang bener-bener untuk melakukan kebaikan sesempurna-sempurnanya serta bertaqwa kepada alloh.
termasuk kepada bentuk manakah hidup kita sekarang ini??

wallohu a'lam nishowab

Comments :

1
abu jundan mengatakan...
on 

kang mana buku tamunya, jadi susah engga bisa komunikasi.

Posting Komentar

 

Copyright © 2009 by irhabi al-mubarok