irhabi al-mubarok

Bookmark and Share

Senin, 27 April 2009

arti dari kehidupan

kehidupan adalah sesuatu hal untuk dijalani...
hidup artinya berdiri atau bernyawa. segala sesuatu yang bernyawa pasti akan menghadapi kematian. "Kullu nafsin da'ikotul maut". kita adalah insan yang tak pernah luput dari salah dan dosa selama hidup di dunia. gak ada satupuninsan yang hidup di dunia yang tidak memiliki masalah....
kita hidup di dunia ini mengembara yang mana kehidupan dunia ini hanyalah sementara yang pasti akan hancur, dan selama itu pula kita akan dimintai segala pertanggung jawaban selama yang dilakukan di dunia.
alloh swt dalam firmannya :
Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-bangga tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada adzab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.(Q.S Al-Hadid :20)
kehidupan di dunia gak berarti sedikitpun, perbandingan kurun waktu didalamnya hanya 1:1000, artinya kita hidup di dunia selama 1 hari maka di akhirat itu 1000 hari.
oleh sebab itu sadarlah wahai saudaraku, janganlah terlena dengan kehidupan duniawi. gunakanlah setiap waktu yang kita jalani itu untuk selalu beristiqomah serta beribadah dijalan yang di ridhoi Alloh. firman alloh swt:
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. artinya kehidupan duniapun sangat lah penting, tetapi dalam ayat itu dijelaskan supaya seimbang dalam menjalaninya dengan segala sesuatu yang dikerjaan di dunia mengandung nilai ibadah, dan alloh akan membalas setiap kebaikan yang kita kerjakan meskipun sebesar "zaroh"
rintangan kehidupan yang harus dijalanai di dunia :
1. Hidup adalah terminal, artinya kehidupan yang hanya sementara dan akan menuju kepada kehidupan yang sebenarnya yaitu kehidupan akhirat.
2. Hidup adalah ujian, artinya segala kehidupan dunia ini merupakan ujian yang diberikan alloh, kita lahir dalam keadaan suci dan tanpa ilmu serta pendidikan (polos) maka dalam hal itu kita harus mencari serta menimba ilmu untuk memerangi kebodohan dan menuju pahala yang alloh berikan yaitu "syurga".
dengan ilmu dan pengetahuan yang benar insya alloh kia bisa melewati ujian yang alloh berikan dengan ringan.
Alloh memberikan ujian itu dengan dua kriteria yaitu :
a. Syar (Buruk/gagal) dimana ketika kita mendapat ujian alloh itu dengan syabar dan selalu beristigfar serta disertai dengan ikhtiar dan insya alloh dengan ujian itu akan membuahkan kesuksesan.
b. Khoir (Baik/berhasil)dimana kita harus bersyukur kepada alloh akan keberhasilan yang kita dapatkan dan kita harus senantiasa mempertahan kan nikmat ( hizbu ni'mat) artinya dengan keberhasilan yang kita dapat harus di syukuri dan dinikmati akan kebahagiaan yang alloh berikan.
c. hidup adalah pertanggung jawaban, seperti yang sudah di jelaskan di atas, alloh berfirman Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggungjawaban)? (Q.S Al-Qiyamah:36)perbuatan yang kita lakukan di duniaitu pasti akan dipertanggung jawabkan, hidup kita, ibadah kita, nafas kita, perbuatan-perbuatan kita, pasti semuanya akan dipertanggung jawabkan.
Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanah kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanah itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanah itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat dzalim dan amat bodoh(Q.S. Al Ahzab:72).
maka sudah jelaslah wahai saudaraku, kita itu hanyalah insan yang selalu berbuat kebodohan dan selalu mendustakan akan nikmat alloh yang telah diberikan, naudzubillah himindalik....
dalam kehidupan dunia banyak lah godaan serta bisikan syetan yang akan membawa kita kejalan yang keji, kuat lemah nya iman serta islam seseoarang tergantung pada hati dan pemikiran orang tersebut.
kita hidup di dunia ini haruslah memiliki tujuan, yaitu "Syurga", dalam mencapai hal itu tidaklah mudah, banyak godaan serta halangan untuk meraih itu. sejenak kita berpikir tentang kehidupan dunia, dimana dunia itu seperti halnya air hujan yang jatuh kebumi dan menumbuhkan berbagai tanaman serta buah-buahan untuk kta nikmati, tetapi dengan secara singkat tanah serta tanaman, buah-buahan itu berubah menjadi kering. dan itu sama halnya bahwa dunia ini akan musnah, akan hancur dan akan diteruskan ke alam yang sebenarnya. dimana alam tersebut akan menunjukan berbagai kehidupan masing-masing insan yang berbeda-beda....
terdapat 3 bentuk kehidupan manusia di dunia :
1. hidup khisi dimana manusia itu hidup hanya sebatas mencari kebutuhan hidup untuk dirinya, keluarganya dan lain-lain. tanpa memikirkan kehidupan akhirat.
2. Hidup ma'nawi dimana manusia hidup untuk menjalankan perintah alloh akan tetapi belum memiliki keyakinan yang kuat tentang pertanggung jawaban hidupnyah.
sebagai contoh, orang rajin solat, zakat, puasa, beramal, akan tetapi dia tidak percaya kepada hari akhir.
3. hidup ma'ani dimana suatu kehidupan yang bener-bener untuk melakukan kebaikan sesempurna-sempurnanya serta bertaqwa kepada alloh.
termasuk kepada bentuk manakah hidup kita sekarang ini??

wallohu a'lam nishowab

Read More......

Minggu, 26 April 2009

selamat tinggal bidadari ku

malam yang cukup suram,
dengan ditemani suasana senja serta gerimis air hujan
teringat akan seseorang yang pernah singgah didalam hati yang terdalam
ku coba menghubunginya dengan rasa yang pasti bahwa dia akan merindukanku serta membalas semua yang aku tanyakan,
tapi....semuanya beda dengan yang diharapkan...
ku pikir dia sungguh2 seperti yang ku rasakan kepadanya...
ku coba untuk berusaha menghubunginya dengan jalan dan trik yang ada dalam benak ku
dan akhirnya bisa juga aku berkomunikasi dengan nyah.....
meskipun dengan komunikasi itu aku gak pernah nunjukin ID aku yang sebenarnya....
ternyata..........
dibalik semua itu banyak hal yang aku dapat dari dia,.,.,.,
mungkin selama ini dia melakukan hal yang sama seperti malam sekarang ini.....
dengan selalau berkomunikasi dengan temen2nya, kenalannya, atau bahkan sosok ikhwan yang dia harapkan...
kesabaran ku bener2 hancur...,.,.,.
ku pikir selama gak ketemu, gk ada komunikasi,.,.dia akan bisa menjaga amanah yang aku berikan, tetapi semuanya hampa tanpa ada bukti.,.,.
sejak itu aku sadar betapa bodoh nya aku yang selalu dia bohongi, selalu disakiti dengan hal yang gak wajar..,..,..
tapi aku selalu sabar dan nerima bahkan mengalah, itu karena betapa butuhnya dirinya dalam hidupku....
malam itu telah membuka kan hatiku untuk istiqomah dan berserah kepada sang pengatur,...
mungkin keputusan ku cukup bijak untuk terhindar dari segala kesakit hatian dan permainan yang dia lakukan,.,.,.,.
aku pengen bebas dan menjadi org yang merdeka tentunya orang yang berjalan di jalan alloh, karena sesungguhnya alloh telah menakdirkan bagaimanapun nasib seseorang yang ada di dunia ini......
selamat tinggal bidadari impian ku....
mudah-mudahan kita bisa bertemu di alam yang berbeda yaitu dimana semua insan hidup kekal di alam yang sebenarnya ( yaumul akhir )....

Read More......

Jumat, 24 April 2009

10 Jawaban Mengatasi Bisikan Iblis

Ada sepuluh cara setidaknya, agar kita bisa menjawab godaan setan yang selalu ingin menjerumuskan kita ke jurang neraka. Cara praktis mengusir iblis dan bala tentaranya itu tertuang nasihat seorang ulama dalam dialog antara manusia dan iblis:

1. Jika ia datang kepadamu dan berkata:" Anakmu mati," katakan kepadanya : Sesungguhnya mahluk hidup diciptakan untuk mati, dan penggalan mdariku(putraku) akan masuk surga. Dan hal itu membuatku bahagia".
2. Jika ia datang kepadamu dan berkata:" Hartamu musnah," katakan kepadanya : "Segala puji bagi Allah Zat Yang Maha Memberi dan Mengambil, dan menggugurkan atasku kewajiban zakat."
3. Jika ia datang kepadamu dan berkata:" Orang-orang menzalimimu sedangkan kamu tidak menzalimi seorangpun." maka katakan kepadanya : "Siksaan akan menimpa orang-orang yang berbuat zalim dan tidak menimpa orang-orang yang berbuat kebajikan (Mukhsinin)".
4. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata: "Betapa banyak kebaikanmu," dengan tujuan menjerumuskan untuk bangga diri(Ujub). Maka katakan kepadanya: "Kejelekan-kejelekanku jauh lebih banyak dari pada kebaikanku".
5. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata:"Alangkah banyaknya shalatmu". Maka katakan : "Kelalaianku lebih banyak dibanding shalatku".
6. Dan jika ia datang dan berkata: "Betapa banyak kamu bersedekah kepada orang-orang". Maka katakan kepadanya: "Apa yang saya terima dari Allah jauh lebih banyak dari yang saya sedekahkan".
7. Dan jika ia berkata kepadamu : "Betapa banyak orang yang menzalimimu". Maka katakan kepadanya : "Orang-orang yang kuzalimi lebih banyak".
8. Dan jika ia berkata kepadamu : "Betapa banyak amalmu". Maka katakan kepadanya: "Betapa seringnya aku bermaksiat".
9. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata: "Minumlah minuman-minuman keras!". Maka katakan : "Saya tidak akan mengerjakan maksiat".
10. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata: "Mengapa kamu tidak mencintai dunia?". Maka katakan : "Aku tidak mencintainya dan telah banyak orang lain yang tertipu olehnya".

Read More......

Sebab utama laki2 di tarik ke neraka oleh wanita

"Di akhirat nanti ada 4 golongan lelaki yg akan ditarik masuk ke neraka oleh wanita. Lelaki itu adalah mereka yg tidak memberikan hak kpd wanita dan tidak menjaga amanah itu. Mereka ialah:
1. Ayahnya

Apabila seseorang yg bergelar ayah tidak mempedulikan anak2 perempuannya didunia. Dia tidak memberikan segala keperluan agama seperti mengajar solat,mengaji dan sebagainya Dia membiarkan anak2 perempuannya tidak menutup aurat. Tidak cukup kalau dgn hanya memberi kemewahan dunia sahaja. Maka dia akan ditarik ke neraka oleh anaknya. (p/s; Duhai lelaki yg bergelar ayah, bagaimanakah hal keadaan anak perempuanmu sekarang?. Adakah kau
mengajarnya bersolat ... ..menutup aurat?.. pengetahuan agama?.. Jika tidak cukup salah satunya, maka bersedialah utk menjadi bahan bakar neraka jahannam.)

2. Suaminya

Apabila sang suami tidak mempedulikan tindak tanduk isterinya. Bergaul! bebas di pejabat, memperhiaskan diri bukan utk suami tapi utk pandangan kaum lelaki yg bukan mahram. Apabila suami mendiam diri walaupun seorang yg alim dimana solatnya tidak pernah bertangguh, maka dia akan turut ditarik oleh isterinya bersama-sama ke dlm neraka.

(p/s; Duhai lelaki yg bergelar suami, bagaimanakah hal keadaan isteri tercintamu sekarang?. Dimanakah dia?
Bagaimana akhlaknya? Jika tidak kau menjaganya mengikut ketetapan syari'at, maka terimalah hakikat yg kau akan sehidup semati bersamanya di 'taman' neraka sana.)

3. Abang-abangnya

Apabila ayahnya sudah tiada,tanggungjawab menjaga maruah wanita jatuh ke bahu abang-abangnya dan saudara lelakinya. Jikalau mereka hanya mementingkan keluarganya sahaja dan adiknya dibiar melencong dari ajaran Islam,tunggulah tarikan adiknya di akhirat
kelak.

(p/s; Duhai lelaki yg mempunyai adik perempuan, jgn hanya menjaga amalmu, dan jgn ingat kau terlepas...
kau juga akan dipertanggungjawabkan diakhirat kelak...jika membiarkan adikmu bergelumang dengan maksiat... dan tidak menutup aurat.)

4. Anak2 lelakinya

Apabila seorang anak tidak menasihati seorang ibu perihal kelakuan yg haram disisi Islam. bila ibu membuat kemungkaran mengumpat, memfitnah, mengata dan sebagainya...maka anak itu akan disoal dan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak....dan nantikan tarikan ibunya ke neraka.

(p/s; Duhai anak2 lelaki.... sayangilah ibumu....
nasihatilah dia jika tersalah atau terlupa.... krn ibu juga insan biasa... x lepas dr melakukan dosa...
selamatkanlah dia dr menjadi 'kayu api' neraka....jika tidak, kau juga akan ditarik menjadi penemannya.)
..................................................
Lihatlah.....betapa hebatnya tarikan wanita bukan sahaja di dunia malah diakhirat pun tarikannya begitu hebat. Maka kaum lelaki yg bergelar ayah/suami/abang atau anak harus memainkan peranan mereka.

Firman Allah S.W.T;

"Hai anak Adam, peliharalah diri kamu serta ahlimu dari api neraka dimana bahan bakarnya ialah manusia, jin dan batu-batu...."

Read More......

CIRI-CIRI WANITA SOLEHAH

Tidak banyak syarat yang dikenakan oleh Islam untuk seseorang wanita untuk menerima gelar solehah, dan seterusnya menerima pahala syurga yang penuh kenikmatan dari Allah s.w.t.
Mereka hanya perlu memenuhi 2 syarat saja yaitu:
1. Taat kepada Allah dan RasulNya
2. Taat kepada suami
Perincian dari dua syarat di atas adalah sebagai berikut:
1. Taat kepada Allah dan RasulNya
Bagaimana yang dikatakan taat kepada Allah s.w.t. ?
- Mencintai Allah s.w.t. dan Rasulullah s.a.w. melebihi dari segala-galanya.
- Wajib menutup aurat
- Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah
- Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada bersamanya
- Sering membantu lelaki dalam perkara kebenaran, kebajikan dan taqwa
- Berbuat baik kepada ibu & bapa
- Sentiasa bersedekah baik dalam keadaan susah ataupun senang
- Tidak berkhalwat dengan lelaki dewasa
- Bersikap baik terhadap tetangga
2. Taat kepada suami
- Memelihara kewajipan terhadap suami
- Sentiasa menyenangkan suami
- Menjaga kehormatan diri dan harta suaminya selama suami tiada di rumah.
- Tidak cemberut di hadapan suami.
- Tidak menolak ajakan suami untuk tidur
- Tidak keluar tanpa izin suami.
- Tidak meninggikan suara melebihi suara suami
- Tidak membantah suaminya dalam kebenaran
- Tidak menerima tamu yang dibenci suaminya.
- Sentiasa memelihara diri, kebersihan fisik & kecantikannya serta rumah tangga
FAKTOR YANG MERENDAHKAN MARTABAT WANITA
---------------------------------------
Sebenarnya puncak rendahnya martabat wanita adalah datang dari faktor dalam. Bukanlah faktor luar atau yang berbentuk material sebagaimana yang digembar-gemborkan oleh para pejuang hak-hak palsu wanita.
Faktor-faktor tersebut ialah:
1) Lupa mengingat Allah
Kerana terlalu sibuk dengan tugas dan kegiatan luar atau memelihara anak-anak, maka tidak heran jika banyak wanita yang tidak menyadari bahwa dirinya telah lalai dari mengingat Allah. Dan saat kelalaian ini pada hakikatnya merupakan saat yang paling berbahaya bagi diri mereka, di mana syetan akan mengarahkan hawa nafsu agar memainkan peranannya.
Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-Jathiah, ayat 23: artinya:
" Maka sudahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmunya. Dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya."
Sabda Rasulullah s.a.w.: artinya:
"Tidak sempurna iman seseorang dari kamu, sehingga dia merasa cenderung kepada apa yang telah aku sampaikan." (Riwayat Tarmizi)
Mengingati Allah s.w.t. bukan saja dengan berzikir, tetapi termasuklah menghadiri majlis-majlis ilmu.
2) Mudah tertipu dengan keindahan dunia
Keindahan dunia dan kemewahannya memang banyak menjebak wanita ke perangkapnya. Bukan itu saja, malahan syetan dengan mudah memperalatkannya untuk menarik kaum lelaki agar sama-sama bergelimang dengan dosa dan noda.
Tidak sedikit yang sanggup durhaka kepada Allah s.w.t. hanya kerana kenikmatan dunia yang terlalu sedikit.
Firman Allah s.w.t. di dalam surah al-An'am: artinya:
" Dan tidaklah penghidupan dunia ini melainkan permainan dan kelalaian dan sesungguhnya negeri akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa, oleh karena itu tidakkah kamu berfikir."
3) Mudah terpedaya dengan syahwat
4) Lemah iman
5) Bersikap suka menunjuk-nunjuk.
Ad-dunya mata' , khoirul mata' al mar'atus sholich
Dunia adalah perhiasan, perhiasan dunia yang baik adalah Wanita sholihah

Read More......

Kamis, 23 April 2009

kegelisahan dalam hatiku

assalamaulaikum....
sedikit kata untuk mengutarakan perasaan ku dimalam jum'at 23 April 2009,
Ya Alloh...entah salah apa diriku kepadanya, sehingga setiap derita yang dia rasakan selalu menyalahkan diriku, itu semua karena kesalahan dia sendiri pada diriku, dan akhirnya dia memutuskan bahwa dia telah menerima balasan dari perbuatannya sendiri pada ku karena tingkah lakunya pada ku......
padahal gak ada sedikit pun aku mendo'akan atau niat buruk kepadanya....bahkan aku sangatlah membutuhkan dia, aku sungguh menyayangi dia, dan mungkin dia adalah sosok yang Engkau berikan kepadaku untuk menemaniku kehidupan ku....
tapi...........
hanya penderitaan yang aku dapatkan dari dia, meskipun demikian gak ada sedikitpun hilang rasa sayang hati ku kepadanya....aku akan selalu mendo'a kan dirinya dalam mencapai segala yang dia inginkan serta cita-citakan dimasa yang akan datang.....
aku gak akan pernah berhenti untuk menyayanginya sampai takdir berkata lain untuk memutuskan semuanya....
ya alloh kuatkanlah hati dan perasaan ku dalam menghadapi segala rintangan dan hambatan selama aku berjuang untuk mencapai segala tujuan awal dalam memperoleh kebahagiaan yang Engkau ridhoi.....
Ya Alloh bimbinglah dia untuk bisa selalu berjalan dijalan Mu Ya Alloh....
sadarkanlah dia bahwa kehidupan dunia ini hanyalah sebagai singgahan sementara untuk menuju ke kehidupan yang sebenarnya.....
Ya Alloh....bukakanlah hati dia dan sadarkanlah dia bahwa aku sangat membutuhkannya dengan sosok dirinya yang mungkin sangat aku harapkan yaitu wanita yang sholehah yang selalu bertaqwa kepada Mu, serta memperbaiki segala penampilannya.....
kembali disaat aku mengenal dia dengan sosok wanita muslimah. berikanlah hidayah Mu kepadanya ya alloh.....
robbi habli minassyolihin.......amin.....

Read More......

cara menjadi seorang hacker muslim

Ringkasan ini tidak tersedia. Harap klik di sini untuk melihat postingan.

Read More......

Selasa, 21 April 2009

Mulianya Seorang Ummi

Ummi maafkanlah anakmu ini yang selalu menyusahkan dirimu
sampai saat ini anakmu belum bisa membahagiakan ummi walau sedikitpun
yang bisa anakmu lakuin hanyalah menyusahkan...menyusahkan dan menyusahkan..
ummi....
hanya dengan do'a aku memohon kepada alloh supaya engkau diberi kesehatan...
terangkanlah ya alloh penglihatannya....
beliau merindukan ayat-ayat mu ya alloh....
hanya dengan do'a hamba berbakti kepadanya
ketika hamba ingat sewaktu hamba dikandungnya, disusuinya, dibesarkannya, dididiknya,
dibimbingnya, dengan susah dan jerih payah beliau melakukannya....
selalu hamba Ingat betapa besar kasih sayang beliau kepada hamba, betapa besar perhatian beliau akan tempat tinggal, makan dan minum, pendidikan, serta penjagaan mereka pada waktu malam dan siang, betapa besar kekhawatiran beliau ketika hamba sakit hingga pekerjaan yang lain pun mereka tinggalkan demi merawat hamba. Uang yang mereka cari dengan susah payah rela mereka keluarkan tanpa pikir panjang demi kesembuhan hamba. Teringat akan kerja keras siang malam yang beliau lakukan demi menafkahi anak-anak nya, Niscaya hamba akan mengetahui kadar penderitaan bliau pada waktu mereka membimbing hamba hingga beranjak dewasa.
hamba telah banyak mengingkari apa yang beliau wasiatkan,
hamba sadar bahwa hanya kepada orang tualah hamba mendapat ridho Mu Ya Alloh...
dan melalui telapak kaki nya lah hamba menuju syurga Mu Ya Alloh...
selama ini hamba telah banyak membuat beliau menangis...
hamba nyesal dengan semua itu....
astagfirullohal adzim....
kini beliau telah mendapat cobaan dari Mu....
sembuhkanlah beliau Ya Alloh, Tariklah semua penyakit yang beliau derita Ya Alloh....
izinkan hamba untuk membahagiakan dan membuat nya tersenyum...
berikanlah beliau kekuatan iman serta islam dalam mengahdapi cobaan yang telah Engkau berikan.....amin.....
Allohumagfirli walliwallidaya warhamhuma kama robbayani soghiro...

Read More......

caleg berjlbab di partai kristen - Kristenisasi Lewat Jalur Politik, Hadapi dengan POROS MASJID! Oleh: Hj.Irena Handono

“Salib itu kan perlambang hablumminallah dan hablumminannas seperti di Islam. Dan salib itu juga lambang berserah diri, yang juga menjadi salah satu hakikat ajaran Islam,” jelas Asrianty Puwantini, caleg ’kontroversial’ PDS dari Jawa Timur.

Akhir-akhir ini heboh beredar di internet, televisi swasta, berita tentang caleg wanita Partai Damai Sejahtera (PDS) yang memakai jilbab. Kemudian pertanyaan yang mencuat adalah apakah ini merupakan salah satu dari upaya kristenisasi yang mana mereka saat ini menempuh jalur partai politik?

Dengarlah apa yang disampaikan ahli etika Kristen Pendeta Dr.Verkuil yang berujar bahwa berpolitik bagi warga gereja merupakan pengabdian kepada Kristus Kepala Gereja. Dengan kata lain, kehadiran Kristen di panggung politik adalah suatu panggilan yang wajib ditunaikan sebagai bentuk pertanggungjawaban iman.

Pecah belah suara umat Islam

Terbukanya kesempatan untuk membuat partai-partai baru di era reformasi, membuat suara umat islam yang dahulu terkerucut pada satu partai yakni PPP (Partai Persatuan Pembangunan) menjadi terpecah belah kepada sekian banyak partai. Kondisi ini sejenak terasa bagaikan angin segar bagi perpolitikan di Indonesia namun sesungguhnya justru sebaliknya. Disaat umat Islam sibuk dibingungkan dengan berbagai partai, di iming-iming seolah-olah setiap orang bisa duduk di kursi legeslatif. Sementara disisi lain umat kristen merapatkan diri hanya mendukung satu partai. Ketika partai kristen ini melampaui jauh batas minimum suara untuk dapatkan kursi legeslatif, maka partai-partai umat islam hanya mendapatkan suara yang tidak memenuhi kuota, dan akhirnya tidak mampu menyaingi partai kristen untuk berkuasa dalam parlemen. Kita lihat saja, perimbangan keterwakilan kaum muslimin di parlemen sampai sekarang ini masih jauh dari proporsional dibandingkan dengan kristen. Kalau jumlah non muslim di negeri ini tidak lebih dari 20% maka semestinya jumlah mereka di parlemen tidak lebih dari 20% pula. Tetapi kenyataan proses dan hasil pemilu beberapa kali di negeri ini, kalangan kristen dapat masuk ke senayan bahkan dengan menaiki kendaraan partai yang beraroma Islam.

Politik Kristen

”Berpolitik bagi warga gereja merupakan pengabdian kepada Kristus”, Pendeta Dr.Verkuil. Perlu diketahui bahwa Politik Kristen tidak menyangkut PDS saja. Di awal lahirnya negara ini, ada Parkindo (Partai Kristen Indonesia), yang kemudian dimasa rezim Orde Baru, Parkindo meleburkan diri dalam PDI (Partai Demokrasi Indonesia).

Ketika memasuki Era Reformasi diberikan kesempatan seluas-luasnya kepada warga negara membentuk partai-partai politik, orang-orang Kristen pun tidak ketinggalan menyambutnya. Mereka merasa berhak dan berkewajiban membentuk partai dengan nilai-nilai kekristenan. Maka lahirlah belasan partai kristen, walau dalam Pemilu hanya PDKB (Partai Demokrasi Kasih Bangsa) (1999) dan PDS (Partai Damai Sejahtera) (2004) yang berhasil mengikutinya. Keduanya berhasil mendudukkan wakil-wakilnya di DPR-RI. Kristen secara politik mengenal sistem bipolar. Yang terdiri atas kutub konsentrasi dan kutub polarisasi. Kutub konsentrasi, adalah dengan maksud bahwa supaya ummat kristen punya perwakilan, mempunyai suara di legeslatif sehingga berangkat dari pemikiran ini umat kristen harus punya partai. Umat kristen di konsentrasikan untuk memilih PDS dengan tujuan agar PDS punya suara cukup besar hingga memiliki kursi di parlemen. Kutub polarisasi, adalah bahwa tidak semua tokoh kristen harus masuk PDS. Semua tokoh kristen harus menyebar ke partai-partai yang ada untuk mewarnai, mempengaruhi partai-partai yg lain. Partai-partai yang menjadi target ini adalah partai-partai terbuka yang bisa menerima orang kristen. Hal inilah yang tidak diketahui oleh umat Islam. Kedua kutub tersebut bermuara pada sebuah lembaga yang disebut FKKI (Forum Komunikasi Kristen Indonesia), lembaga tempat bersatunya seluruh kristen apapun partainya. Jadi bukanlah mustahil jika dikatakan sesungguhnya partai kristen mengetahui apa rahasia di partai-partai yang lain. Maka sesungguhnya program kristenisasi yang berbahaya adalah program kristenisasi secara tidak langsung. Partai kristen menyadari bahwa mereka secara jumlah adalah minoritas, maka mustahil untuk meraih massa namun target mereka adalah ”Tidak kuasai massa tapi kuasai sistem”. Sehingga cara yang diambil adalah bagaimana masuk dalam partai-partai yang ada dan menguasai partai-partai tersebut. Jika sistem mereka pegang maka mereka juga akan kuasai hal-hal yang lain dan otomatis massa itu sendiri akan terkendalikan.

Caleg PDS berjilbab

Partai Damai Sejahtera (PDS) walaupun secara jelas menunjukkan identitasnya dengan tanda gambar salib, namun terdaftar sebagai partai terbuka. Mereka membuka diri bagi orang Islam dengan memberikan porsi 20% kepada kalangan muslim. Dan justru yang dibidik adalah caleg dari kalangan muslimah. Mengapa demikian? Ketika umat kristen akan menjalankan misinya ’mencari domba-domba tersesat’ dengan jalan antara lain mendirikan gereja, mengadakan bakti sosial, dll, seringkali mendapat ganjalan dari umat Islam dan terbentur dengan perundang-undangan yang berlaku. Namun jika yang mewakili umat kristen ini adalah seorang muslim untuk berhadapan dengan umat islam dan aparat pemerintah, maka hasilnya tentu akan lain. Maka kita tidak heran jika di suatu daerah ada pendirian gereja ilegal namun didukung mati-matian oleh tokoh muslim yang notabene dia ustad atau pimpinan pondok pesantren. Artinya, ada kesengajaan partai kristen dalam merekrut caleg muslim dengan tujuan agar mereka menjadi ujung tombak untuk menentang syariat islam. Maka bukan orang kristen sendiri yang harus berhadapan dengan para aparat pemerintah tapi orang-orang muslim dalam partai kristen yg akan berhadapan. Lalu apakah mungkin menyuarakan kepentingan umat Islam melalui partai kristen? Ini adalah hal yang mustahil. Ketika seorang muslim menjadi caleg PDS maka mustahil dia akan mampu memperjuangkan kebijakan-kebijakan demi kebaikan umat.

Segala perundangan yang berbau syariah secara tegas ditolak oleh partai kristen. Contoh, Perbankan Syariah dan UU Anti Pornografi dan Pornoaksi. Walaupun keduanya membawa kemaslahatan bagi masyarakat secara umum, namun ditolak dengan alasan ’menggelikan’ bahwa NKRI bukan negara agama.

PDI-P sebagai partai sekuler dan PDS yang mengatakan sebagai partai kristen secara konsisten mereka menolak syariah Islam untuk diterapkan oleh negara. Itu semua mereka sampaikan secara terbuka dan tegas. Setiap UU yang melanggar prinsip sekulerisme dan berbau syariah mereka tolak dengan gigih. Sekulerisme harga mati, syariah Islam wajib ditolak! Sementara sikap politisi Islam masih terlihat segan dan tidak tegas untuk katakan akan memperjuangkan syariah Islam. Bahkan terkadang bicara syariah Islampun enggan.

Potensi umat Islam Indonesia

Jumlah pemilih di Indonesia pada tahun 2009 diperkirakan akan sebesar 171 juta suara. Dari jumlah tersebut pemilih muslim adalah 88 persen yang berarti sekitar 150 juta suara.

Dalam Pemilu 1955 suara partai Islam yang diwakili Masyumi dan NU mencapai 55 persen melebihi partai Nasionalis (PNI) dan komunis (PKI) yang hanya 45 persen. Tapi di Pemilu 1999 turun menjadi 38 persen, sementara di Pemilu 2004 makin turun lagi menjadi tinggal 34 persen. Perkiraan perolehan suara di Pemilu 2009 oleh berbagai lembaga survei, - PPP hanya akan dapatkan 4,15 persen - PKS hanya 4,07 persen (turun dari 7 persen di Pemilu 2004) - PKB akan turun dan memperolah 5 persen (dari 12 persen di pemilu yang lalu) - PAN kehilangan suara dan tinggal 4,7 persen (Survei oleh LP3ES pada Maret 2009) Maka total suara muslim dalam Pemilu 2009 hanya 17,29 persen. Lalu kemana jumlah 55 persen jika mengikuti hasil pemilu 1955? Greg Fealy, peneliti dari Australia National University (ANU) mengatakan, suara partai Islam pada Pemilu 2009 tidak akan sampai 20 persen. Hasil ini juga diperkuat oleh hasil survei LSI pada September 2008, suara partai Islam hanya 17 persen. Masih menurut hasil penelitian para lembaga survei, maka diperkirakan suara umat Islam akan masuk pada partai-partai terbuka / partai-partai nasionalis seperti Golkar, Partai Demokrat dan PDI-P yang akan mendapatkan peningkatan perolehan suara dibanding pemilu tahun lalu. Jika umat Islam bekerja dengan baik, mengambil hikmah masa lampau di masa yang sulit ini karena perpecahan akibat banyaknya partai, sebenarnya umat Islam masih mempunyai peluang untuk menangkan Pemilu Pilpres. Karena jumlah pemilih muslim sesungguhnya adalah 88 persen. Sebagai partai pendukung syariah, maka partai islam memiliki prospek cerah untuk didukung mayoritas rakyat Indonesia. Sebab ada kencenderungan nyata dikalangan umat Islam yang semakin teguh pilihannya untuk kembali pada syariah Islam. Sejumlah survei memperlihatkan bahwa dukungan masyarakat pada penerapan syariah Islam dari hari ke hari makin menguat.

Survei PPIM UIN Syarif Hidayatullah tahun 2001 menunjukkan, 57,8% responden berpendapat bahwa pemerintahan yang berdasarkan syariah Islam adalah yang terbaik bagi Indonesia. Survey tahun 2002 menunjukkan sebanyak 67% (naik sekitar 10%) berpendapat yang sama (Majalah Tempo, edisi 23-29 Desember 2002). Survey tahun 2003 menunjukkan sebanyak 75% setuju dengan pendapat tersebut. Sebanyak 80% mahasiswa memilih syariah sebagai pandangan hidup berbangsa dan bernegara (Hasil survey aktivis gerakan nasionalis pada 2006 di Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, dan Universitas Brawijaya, Kompas, 4/3/’08). Survey Roy Morgan Research yang dirilis Juni 2008 memperlihatkan, sebanyak 52% orang Indonesia mengatakan, syariah Islam harus diterapkan di wilayah mereka. (The Jakarta Post, 24/6/’08).

Survey terbaru yang dilakukan oleh SEM Institute juga menunjukkan sekitar 72% masyarakat Indonesia setuju dengan penerapan syariah Islam. Poros Masjid Porsi pemilih muslim diperebutkan sedemikian rupa. Partai-partai berbasis Islam makin banyak. Partai-partai nasionalis dan sekuler tapi membungkus diri dengan asesoris-asesoris muslim juga makin banyak. Sementara seperti slogan mereka ”menjadi garam dunia”, tokoh-tokoh kristen sudah menyebar di setiap partai untuk berperan menentukan kebijakan masing-masing partai yang dimasukinya.

Apa yang akan terjadi pada muslim di Indonesia hingga lima tahun kedepan kelak? Akankah ada kesempatan memenangkan syariat Islam jika sistem dikuasai oleh mereka? Mustahil! Namun kita masih mempunyai kesempatan jika mau merubahnya sekarang.

Pembentukan koalisi partai-partai berbasis Islam sepertinya kecil kemungkinan untuk berhasil menyelamatkan suara pemilih Islam yang terebut oleh partai-partai non islam. Dan perlu diingat bahwa jumlah pemilih Golput juga cukup signifikan. Untuk menyelamatkan ini semua (88 persen suara umat Islam) perlu ditempuh suatu upaya, sebuah gerakan nyata dari ummat Islam, lepas dari jalur partai. Sebelum memasuki pemilu, untuk memilih presiden dan wakil presiden, umat Islam harus terlebih dahulu menentukan calon Presiden dan wakil presiden yang diinginkan. Dengan cara demikian suara umat Islam akan utuh dan kemenangan bisa diraih. Bagaimana teknis penentuan, siapa penyelenggaranya dan dimana dilaksanakan? Bisa dilakukan melalui masjid-masjid dengan membentuk POROS MASJID.

Sikap umat Islam di Pemilu 2009

Islam dengan seluruh ajarannya, mengatur semua aspek kehidupan umat manusia. Tidak hanya sebatas mengatur ‘ibadah, tetapi juga mengatur hubungan manusia dengan sesamanya (mu’amalah), termasuk pengaturan sistem pemerintahan dan ketatanegaraan. Tujuannya mewujudkan kemaslahatan umat, tegaknya nilai-nilai keadilan di bumi. Jika nilai-nilai kemaslahatan dan keadilan itu diabaikan, maka sungguh akan terjadi berbagai bentuk diskriminasi, penindasan dan kezaliman. Maka, satu-satunya jalan untuk memperbaiki kondisi Indonesia, mewujudkan kemaslahatan bagi umat : Pada pemilu legeslatif, jangan memilih partai yang membuka diri pada caleg kristen. Tapi partai yang berjuang teguh menegakkan syariat Islam! Bentuk POROS MASJID untuk tentukan calon pres dan wapres yang benar-benar diinginkan oleh umat Islam. Melalui POROS MASJID, ummat bersatu untuk pilih hanya satu pasangan. InsyaAllah.

Read More......

Senin, 20 April 2009

Kejujuran

ketika sebuah harapan menjadi dusta....
janji-janji diabaikan.....
niat-niat dihempaskan....
bahkan kebohongan yang selalu dilakukan....

semuanya menjadi gelap bagai langit yang menyelimuti bumi dimalam hari...
semuanya gelap, seakan hanya dia lah yang menyelimuti semua kesalahannya ....

Ya Alloh Ya Rob....jadikanlah semua hambamu di seluruh pelosok dunia ini untuk selalu terbuka...karena kejujuran adalah modal utama dalam kehidupan....

Ya Alloh Ya Rob....Bimbinglah hamba-hamba mu ini untuk menuju kejalan yang di ridhoi oleh Mu Ya Alloh....

Ya Alloh Ya Rob....jadikanlah semua insan di dunia untuk bisa menjunjung kejujuran serta kebenaran yang tidak lepas dari tali aturan mu Ya Alloh....amiinnn...

Read More......

Minggu, 19 April 2009

Mengenal Islam dengan Music Underground

Yakin adanya Allah setelah dipertemukan dengan sosok makhluk gaib

”Networks at work, keeping people calm
You know they murdered X
And tried to blame it on Islam
He turned the power to the have-nots
And then came the shot.”

Kalimat di atas merupakan penggalan bait lagu berjudul Wake Up milik Rage Against The Machine (RATM). Lagu-lagu yang dibawakan grup musik asal Los Angeles (Amerika Serikat) ini mengusung ramuan musik? punk, hip-hop, dan? trash . Penggemar ketiga aliran musik ini, terutama? punk dan? trash , mayoritas berasal dari komunitas? underground komunitas yang selalu diidentikkan mempunyai budaya yang negatif serta sedikit menyimpang dari norma-norma yang telah tertanam di masyarakat.

Terlepas dari semua stigma negatif ini, justru bagi seorang Richard Stephen Gosal, dari komunitas? underground inilah dia mulai tertarik untuk mengenal agama Islam lebih jauh. ”Saya suka sekali dengan (lagu-lagu) Rage Against The Machine. Bahkan, sampai sekarang saya menaruh respek meskipun mereka bukan orang Islam,” ungkap mualaf yang kini menggunakan nama Muhammad Thufail al-Ghifari.

Dari salah satu lagu yang dibawakan RATM, pria yang sejak remaja memang menyukai aliran musik? underground ini mengenal Malcolm X–tokoh mualaf kulit hitam Amerika Serikat yang memperjuangkan hak asasi kaum kulit hitam di negeri Paman Sam tersebut. Tidak hanya dalam lagu band RATM, nama Malcolm X juga Thufail temukan dalam lagu grup? hip-hop asal New York (AS) yang ia sukai, Public Enemy.

Rasa penasaran terhadap tokoh pejuang hak asasi manusia asal Amerika ini mendorong Thufail untuk mencari berbagai informasi mengenai kehidupan sang tokoh. ”Saya belajar banyak tentang dia. Dari Malcolm X ini kemudian saya mengenal Muhammad Ali dan Nabi Muhammad SAW,” ujarnya.

Pada saat ia masih memeluk agama Kristen Protestan, kedua orang tuanya yang berprofesi sebagai pendeta kerap mendoktrinnya bahwa Nabi Muhammad SAW adalah gambaran orang yang suka berperang, main perempuan, memiliki jenggot, berasal dari suku kedar (anti- christ ), menyesatkan umat manusia dengan Alquran, dan pengikutnya akan binasa di neraka.

Dari salah satu literatur mengenai Malcolm X yang dibacanya, menurut Thufail, ada satu kalimat yang diucapkan sang tokoh kepada Muhammad Ali petinju legendaris AS yang membuatnya terkesan. Ketika Muhammad Ali mengecam kaum kulit putih yang menindas yahudi dan orang kulit hitam, Malcolm justru berkata, ”Di Makkah, saya lihat orang bermata coklat, biru, hitam serta berkulit putih, hitam, dan coklat semuanya duduk bersama.”

Kalimat yang mengungkapkan kekaguman Malcolm terhadap umat Islam tersebut, membuat ia semakin tertarik dengan Islam. Meski dididik dengan ajaran Kristen Protestan yang cukup ketat, agama Islam bukanlah sesuatu yang baru bagi Thufail. ”Sejak di SMP, saya banyak bergaul dengan teman-teman yang beragama Islam. Bahkan, di antara mereka banyak yang sering menggoda saya dan mengatakan kapan saya masuk Islam,” paparnya.

Dari belajar mengenai Malcolm, hingga suatu ketika Thufail merasa jenuh dengan kehidupan yang dijalaninya sebagai seorang penganut paham ateis. Kejenuhan yang sama pernah ia alami ketika masih memeluk Kristen Protestan. Saat itu, ia masih duduk di bangku kelas 3 SMP. Ketika di bangku SMP itulah ia mulai tertarik dengan buku-buku mengenai sosialisme dan komunisme.

Ajaran sosialisme dan komunisme ini di kemudian hari banyak memengaruhi pola pikir Thufail. Hingga akhirnya, saat duduk di bangku kelas 2 SMA (sekitar tahun 1999-2000–Red), ia memutuskan menjadi seorang ateis. ”Saya tidak mengimani lagi Yesus Kristus dan menganggap agama hanya membuat orang saling membunuh dan berperang.”

Tiga kali syahadat
Kejenuhan terhadap paham ateisme yang dianut Thufail, bermula dari fenomena? sweeping terhadap kelompok beraliran kiri di Tanah Air yang terjadi pada kurun waktu tahun 2000-2001 oleh kelompok Pancasilais. Ketika terjadi? sweeping itulah, ungkapnya, banyak tokoh PRD (Partai Rakyat Demokratik)–tempat Thufail pernah bergabung menjadi salah seorang anggotanya tidak bertanggung jawab terhadap penahanan simpatisan-simpatisan mereka yang berada di kelompok? underground di daerah-daerah.

”Para tokoh PRD ini menghilang, ada yang karena diculik dan ada yang bersembunyi. Di sini awal mula saya kecewa dengan yang dinamakan revolusi diri,” tukas vokalis band rock indie The Roots of Madinah ini. Rasa jenuhnya ini kemudian ia lampiaskan kepada seorang sahabatnya, sesama anak band di komunitas? underground . Walaupun memiliki pergaulan di komunitas? underground , menurut Thufail, sahabatnya ini tidak pernah meninggalkan kewajibannya sebagai seorang Muslim untuk menunaikan ibadah shalat kendati saat itu ia sedang manggung.

Kepada sahabatnya ini, Thufail mengutarakan niatnya untuk masuk Islam. Bukan dukungan yang ia peroleh, justru larangan dari sang sahabat. Pelarangan tersebut, ungkapnya, karena sahabatnya itu tidak menginginkan keputusan dirinya untuk masuk Islam lebih karena faktor emosional sesaat. Sahabatnya ini menginginkan jangan sampai begitu ia masuk Islam terus di kemudian hari memutuskan untuk murtad. ”Menurutnya, saya tidak hanya akan kehilangan dia sebagai teman, tapi teman-teman yang lain bakal? nggak suka sama saya,” ujarnya mengenang perkataan sahabatnya kala itu.

Thufail tidak lantas menyerah. Kemudian, ia menemui teman-teman lainnya dari kalangan komunitas? underground yang beragama Islam. Dengan bertempat di pinggir jalan yang berada di Kompleks Perumahan Taman Kartini, Bekasi, Thufail mengucapkan syahadat di hadapan teman-temannya ini. ”Peristiwa itu terjadi tahun 2002 dan yang menjadi saksi saya ketika itu teman-teman yang memakai baju Sepultura, Kurt Cobain, dan Metallica.”

Keputusannya untuk masuk Islam membuat kedua orang tuanya marah dan mengusirnya dari rumah. Keputusannya ini, ungkap Thufail, juga berdampak terhadap penghidupan orang tuanya. Gereja yang selama ini menjadi tempat mata pencaharian ibunya terancam ditutup begitu mengetahui ia masuk Islam. ”Sampai-sampai mama itu menyembunyikan keislaman saya dari para jemaat.”

Tinggal di jalanan, setelah diusir dari rumah, ia jalani selama tiga bulan. Beruntung Thufail bertemu dengan seorang teman lama yang menawarinya untuk menjaga rumahnya yang sedang direnovasi. Selama menjaga rumah temannya ini, tidak hanya memperoleh tempat tinggal, ia juga mendapatkan jatah makan setiap hari.

Masalah muncul ketika renovasi rumah selesai. Thufail saat itu tidak tahu akan tinggal dimana. Namun, oleh ayah temannya ini dia ditawari pekerjaan di sebuah sekolah tinggi, tempat ayah temannya ini menjabat sebagai rektor. Dengan hanya berbekal selembar CV ( curriculum vitae ), ia lalu melamar dan diterima sebagai petugas? cleaning service dengan gaji sebesar Rp 600 ribu per bulan.

Ketika bekerja sebagai petugas? cleaning service , ia berkenalan dengan Ustadz Nur Hasan yang merupakan imam Masjid Baiturahim Perumahan Taman Kartini, Bekasi. Oleh sang ustadz, ia ditanya bersyahadat di mana. ”Ketika saya jawab di pinggir jalan, beliau bilang syahadat saya tidak sah. Akhirnya, saya baca syahadat lagi di Masjid Baiturahim,” ujarnya.

Sejak bersyahadat untuk kedua kalinya ini, menurut Thufail, mulai timbul keinginan untuk belajar membaca Alquran dan pengetahuan mengenai ajaran Islam lainnya. Kemudian, ia ketemu dengan seorang ustadz yang pada saat itu juga merupakan pengurus sebuah partai politik berideologi Islam. Pelajaran pertama yang didapatkannya adalah mengenai dua kalimat syahadat. ”Ketika itu semua anggota halakah disuruh syahadat lagi sama beliau. Jadi, syahadat saya tiga kali.”

Kendati sudah membaca syahadat hingga tiga kali, Thufail tidak langsung mempercayai adanya Allah SWT sebagai sang Maha Pencipta. Dia mulai meyakini keberadaan Allah SWT, justru ketika dirinya diizinkan untuk bertemu dengan sesosok makhluk gaib untuk pertama kalinya. ”Setelah bertemu dengan sosok gaib ini, saya mulai berpikir secara logika bahwa segala sesuatu di bumi ini pasti punya dua sudut pandang, ada benar dan salah, ada hitam dan putih. Begitu juga, ada benda dan yang menciptakan benda tersebut,” paparnya.

Setelah memeluk Islam, ia mendapatkan ketenangan batin yang tidak pernah diperoleh sebelumnya. Di samping itu, ia merasa lebih optimistis dalam menjalani kehidupan dan lebih bisa mensyukuri hidupnya. ”Ketika saya menaruh hukum Allah SWT di atas segala apa pun, saya tidak takut mati, tidak takut miskin, tidak takut lapar.”

Keinginannya saat ini, menurut Thufail, adalah bagaimana ajaran Islam tidak hanya bisa dinikmatin di Masjid, tetapi juga di lingkungan komunitas? underground . Diakuinya, hingga kini memang masih belum ada ustadz yang peduli dengan komunitas? underground ini. ”Ada banyak teman saya yang? tatoan , mabuk, tapi kalau bicara Islam diinjak-injak dia sudah? nggak mau dialog. Dia pasti akan ambil parang dan ditebas orang itu,” ungkapnya.

Karena itulah, melalui musik yang disuguhkannya bersama band? rock yang dibentuknya, The Roots of Madinah, dia mau merangkul para temannya yang Muslim yang ada di komunitas? underground untuk berhijrah. Aliran musik? rock yang dikemas dalam lagu-lagu bersyair religi Islami, ia harapkan juga bisa menjadi senjata untuk menghantam balik musik-musik Yahudi.

Read More......
Al-Irhab

my time


 

Copyright © 2009 by irhabi al-mubarok